Misteri Dibalik Lagu Lingsir Wengi


Banyak yang mengatakan bahwa siapapun yang menyanyikan lagu yang satu ini akan langsung didatangi oleh kuntilanak. Tentu saja hal ini juga membuat banyak orang harus berpikir dua kali sebelum mereka mengumandangkan lagu tersebut. Lagu ini sebenarnya juga memiliki banyak mitos mengenai efek dari pelantunannya. Ditambah lagi, beberapa orang mengatakan bahwa mereka menyanyikan lagu lingsir wengi tersebut dan tak lama kemudian mereka pun melihat sebuah sosok yang sangat menakutukan. Bagi orang-orang Indonesia, sebagian mengatakan bahwa lagu tersebut akan mampu membuat mereka melihat kuntilanak langsung. Artinya, ini adalah lagu yang mengandung unsur mistrei didalamnya.

Selain itu, lagu yang satu ini juga merupakan sebuah lagu yang diciptakan oleh Sunan Kalijaga. Sunan tersebut juga mengajarkan agama islam di jawa dan juga melakukan penyebaran agama dengan metode lagu dan juga seni budaya lainnya. Adanya pencampuran antara budaya dan agama tersebut tentunya berhasil membuat banyak masyarakat yang awalnya memeluk agama dan kepercayaan lain pada akhirnya mampu untuk memeluk agama islam. Agama islam adalah agama yang disebarkan oleh Sunan Kalijaga dan sunan lainnya yang pernah datang ke Indonesia. Beberapa orang mengatakan bahwa lagu lingsir wengi ini ternyata dinyanyikan oleh sunan kalijaga. Lagu tersebut dinyanyikan dalam rangka mengenalkan pewayangan yang ada di pulau Jawa. Inilah yang kemudian membuat banyak orang terkesima dengan adanya lagu tersebut.

Namun demikian, lagu yang satu ini tentu saja masih memberikan kesan merinding bagi banyak orang yang mendengarkannya. Bukan hal yang mustahil apabila lagu tersebut juga akan memberikan sebuah efek yang sangat signifikan .Namun di sisi lain, lagu ini juga bermakna karena mengajarkan manusia untuk bersabar dalam menjalani cobaan hidup. Semua cobaan hidup tersebut pasti datang dari segala penjuru baik itu dari setan, jin, maupun dari sesama manusia itu sendiri. Lalu apa fungsi dari lagu ini sebenarnya? Beberapa orang mengatakan bahwa lagu lingsir wengi ini merupakan sebuah lagu yang bertujuan untuk mengingatkan manusia agar mereka selalu dekat dengan yang kuasa dan bebas atau terhindar dari bencana. Tentunya semua orang ingin bebas dari bencana dan inilah salah satu penerapan yang bisa dilakukan. Dengan mendekatkan diri kepada yang kuasa maka sudah pasti semua masalah yang dihadapi akan sirna dengan segera. Inilah yang membuat beberapa orang juga melantunkan lagu tersebut dalam rangka membuat mereka lebih tenang dan damai dalam hal batin.

Sudah pasti dengan adanya lagu tersebut maka lingsir wengi akan bisa menjadi sebuah pilihan lagu yang sangat luar biasa sekali. Dengan adanya lagu tersebut, beberapa orang mengakui bahwa mereka pun mampu mendapatkan sesuatu yang sangat luar biasa. Lagu lingsir wengi sebaiknya memang tidak dinyanyikan di malam hari karena apabila lagu yang satu ini dinyanyikan pada malam hari maka akan mendatangkan mahluk gaib. Salah satu penyebabnya adalah karena lagu yang satu ini menurut rumor yang berhembus sangat disukai oleh kunilanak sehingga mereka pun berbondong-bondong untuk mendengarkan lagu tersebut. Bukanlah hal yang mustahil jika dengan mendengarkan lagu tersebut akan mampu memberikan banyak manfaat yang sangat luar biasa. Lagu ini juga merupakan lagu yang bertujuan untuk menghindarkan kita dari mara bahaya dan kesulitan yang datang. 


Dan berikut ini ada beberapa mitos mengenai lagu tersebut diantaranya ;

1. Sunan Kalijaga
Sunan Kalijaga yang mempunyai nama kecil Raden Said ini memiliki nama-nama lain seperti Lokajaya, Syekh Malaya, Pangeran Tuban, dan Raden Abdurrahman. Beliau lah yang menciptakan lagu atau kidung Lingsir Wengi tersebut. Nama Kalijaga diperoleh karena beliau menyukai berendam di sungai pada saat beliau berada di Cirebon. Namun menurut pengamat lainnya, menyatakan bahwa kata Kalijaga berasal dari bahasa arab yaitu “Qadli Dzaqa” yang berarti penghulu suci kesultanan.


2. Sarana Dakwah
Sunan Kalijaga sangat menyukai kesenian, sehingga beliau memakai kesenian sebagai alat untuk menyebarkan agama Islam pada masa itu. Sunan Kalijaga menggunakan seni ukiran, wayang, gamelan, serta nyanyian dalam dakwahnya. Salah satunya yang beliau gunakan adalah kidung Lingsir Wengi tersebut yang berisi doa kepada Tuhan. Selain itu, ia juga menciptakan baju takwa, perayaan sekatenan di Yogyakarta, dan lain-lain.


3. Lagu Gending Jawa
Sunan Kalijaga menciptakan kidung Lingsir Wengi dengan memakai pakem gending Jawa yaitu Macapat. Pakem Macapat ini terdiri dari 11 macam pakem yang salah satunya yaitu pakem Durma yang dipakai dalam Lingsir Wengi.Lagu-lagu yang memakai Pakem Durma harus mencerminkan suasana yang keras, sangar, suram, kesedihan, bahkan bisa mengungkapkan sesuatu yang mengerikan dalam kehidupan. Oleh sebab itu, lagu Lingsir Wengi dilantunkan dengan perasaan yang lembut, tempo pelan, dan sangat menyayat hati.


4. Lagu Tolak Bala
Lagu Lingsir Wengi dipakai oleh sunan Kalijaga setelah melakukan solat malam yang berfungsi untuk menolak bala atau mencegah perbuatan makhluk gaib yang ingin mengganggu. Selain itu makna lagu tersebut tersirat menyatakan sebuah doa kepada Tuhan.

Berikut lirik lagunya :

Lingsir wengi sliramu tumeking sirno
Ojo tangi nggonmu guling
Awas jo ngetoro
Aku lagi bang wingo wingo
Jin setan kang tak utusi
Dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet

Dalam Bahasa indonesia :

Menjelang malam, dirimu akan lenyap
Jangan bangun dari tempat tidurmu
Awas jangan menampakkan diri
Aku sedang dalam kemarahan besar
Jin dan setan yang kuperintah
Menjadi perantara
Untuk mencabut nyawamu


5. Salah arti
Penggunaan lagu Lingsir Wengi ini sebagai lagu latar dari film hantu Indonesia membuat makna lagu ini menjadi salah arti. Sehingga membuat para pendengar lagu tersebut menjadi ketakutan karena akan kedatangan makhluk gaib ketika mendengar Lingsir Wengi. Lagu Lingsir Wengi juga biasa dinyanyikan oleh ibu-ibu untuk menidurkan anaknya di kala malam yang sunyi, yang berfungsi agar si anak diberikan perlindungan oleh Tuhan. Nama lain dari Lingsir Wengi yaitu kidung Rumekso Ing Wengi.


Meskipun lingsir wengi merupakan lagu yang dianggap sebagai pemanggil kuntilanak, sangat tidak etis jika mengatakan bahwa lagu ini adalah lagu pemanggil setan. Ini hanyalah sebuah lagu yang mengandung unsur mistis saja dan tidak sampai sejauh itu pengaplikasiannya. Jika dilihat dari sisi positifnya, tentu akan bisa dilihat bagaimana lagu yang satu ini pada akhirnya akan sanggup untuk memberikan sebuah efek ketenangan. Efek ketenangan tersebut bisa didapatkan karena banyak orang yang menganggap bahwa lingsir wengi merupakan sebuah lagu yang terbaik untuk dimainkan. Bahkan lagu  ini juga menyimpan makna yang begitu dalam bahwa kita harus tetap berjuang dan melakukan yang terbaik untuk hidup ini. Ada juga beberapa orang yang menyanyikan lagu yang satu ini dan mereka mengatakan bahwa lagu tersebut tidak memberikan dampak yang buruk apa-apa. Bahkan kesannya lagu tersebut ternyata malah mampu untuk memberikan solusi yang terbaik dalam rangka menenangkan diri. Ini juga bisa disebut sebagai lagu penyemangat daripada lagu yang bisa membuat kuntilanak datang kepada anda. Lingsir wengi adalah lagu yang penuh makna dan penuh nilai sejarah jawa yang kental. Yang jelas adalah kita harus tetap percaya bahwa tuhan akan melindungi kita. Lagu lingsir wengi bukanlah lagu yang mendatangkan setan. Sampai saat ini masih banyak orang yang membicarakan mengenai lagu yang satu ini.

Comments+ 0 komentar:

Silahkan berikan komentar kami mengenai artikel yang telah anda baca tadi.
Biasakan untuk tidak ;
- Berkata yang tidak sesuai
- SPAM pada artikel kami
- Memasang produk anda pada kami